Ojeg Impian
" OJEG IMPIAN" Sore yang panas. Gita berjalan tergesa memasuki sebuah minimarket. Beberapa barang yang dia butuhkan tidak ditemukan di toko langganannya. Terpaksa dia mencarinya di tempat lain. Sampai dipintu Gita segera membukanya. Saking buru-burunya dia tidak menyadari seorang laki-laki keluar dan hampir saja membentur pintu yang dibuka Gita. “Maaf…” Gita terkejut, spontan kata-kata itu keluar dari mulutnya. Laki-laki itu tersenyum mengangkat tangan kanannya dan mendorong pintu lebar-lebar untuk Gita. “Terimakasih..” Gita balas tersenyum dan melangkah masuk. Belanja di minimarket harus buru-buru. Jika tidak Gita akan tergiur untuk membeli barang lain yang tidak dia perlukan. Yang tentu saja akan menguras uangnya. Setelah menemukan barang yang dicari Gita segera ke kasir. Selesai membayar belanjaan Gita keluar dan menunggu angkot yang menuju rumahnya. Namun hampir 15 menit angkot tak juga datang. Dengan terpaksa Gita memanggil ojeg. Setelah tawar menawar harga, Gi